Kemampuan Menulis Selalu Disepelekan

Sebagai orang yang berkecimpung di dunia writing selama lebih dari 4 tahun, kemampuan menulis masih selalu disepelekan. Padahal, kemampuan ini sangat penting.
Menulis bukan sekadar menyusun kata-kata menjadi kalimat kemudian kalimat menjadi paragraf. Tetapi, ada kemampuan berpikir dan analisis di dalamnya.
Tidak sedikit yang mengirim DM dan pesan WhatsApp kepada saya untuk meminta bantuan soal kepenulisan. Baik untuk pekerjaan sampai tugas sekolah/kuliah.
Ada rasa aneh dan miris dengan hal itu. Wajar, tidak semua orang memiliki kemampuan yang sama. Tetapi masalahnya, menulis adalah kemampuan dasar.
Kita sudah diajarkan menulis huruf dari TK, menulis kata per kata sejak SD, menulis makalah saat SMP, dan menulis esai di SMA. Tetapi, masih saja belum ada yang menguasainya.
Menulis adalah kemampuan yang penting dan dibutuhkan untuk berbagai bidang. Bukan cuma bidang jurnalistik dan kreatif, yang saya tekuni sekarang ini.
Di perkuliahan, mahasiswa dituntut menyusun laporan, artikel, sampai skripsi. Dunia pekerjaan menuntut karyawan untuk membuat presentasi, menyusun laporan, dan lain sebagianya.
Jika masih begini, saya tidak tahu sebenarnya apa yang salah di dunia pendidikan kita. Menulis itu kemampuan dasar yang selalu disepelekan banyak orang.

Pendapat saya ini bukan berarti mengagungkan pekerjaan saya. Tetapi, lebih dari itu, perlu diketahui bahwa menulis ternyata adalah kemampuan yang dibutuhkan.
Selain karena itu, menulis adalah kemampuan yang punya peluang besar di masa depan. Banyak perusahaan yang membutuhkan penulis.
Selain perushaan, penulis juga dibutuhkan oleh orang besar yang butuh penulis untuk menulis biografi dirinya sendiri. Ada banyak peluang yang bisa diambil.
Tetapi, masih banyak yang enggan untuk belajar karena merasa bahwa untuk mendapatkan uangnya butuh waktu. Jelas butuh waktu.
Tidak ada orang sukses yang secara instan menghasilkan uang. Saya pun untuk bisa mencapai pendapatan di atas UMR Cianjur dan mendekati UMR Bandung pun butuh 3 tahun belajar.
3 Tahun! Bukan waktu yang sedikit, tetapi jika dinikmati prosesnya dan diresapi pembelajarannya pasti berhasil. Ada banyak peluang.
Kita harus membuka mata pada berbagai peluang keilmuan dan bisnis di masa depan. Dengan bantuan teknologi, ada banyak kesempatan yang diambil.
Jika kita melihat situs lowongan pekerjaan di luar sana, banyak perusahaan yang membutuhan penulis. Baik untuk konten atau iklan.
Jadi, cobalah untuk belajar menulis wahai anak-anak muda. Tidak perlu jadi penulis untuk bisa menulis, tetapi menulis ada keterampilan yang penting.