Notifikasi
Tidak ada notifikasi baru.

Jadi Kaya Itu Gampang

Judul di atas memang kontroversial, tapi benar, sebenarnya menjadi kaya itu gampang. Yang susah itu cuma ego kita dalam memandang kekayaan.

Kita memandang sesuatu yang disebut ‘kekayaan’ sebagai hal mewah yang dimiliki orang. Padahal, hal mewah yang dapat kita lihat itu bukanlah kekayaan, tetapi hanya sebatas barang.

Kalau kita telisik lagi, kita jarang memikirkan tentang isi tabungan mereka yang punya iPhone 15 Pro Max atau memikirkan portofolio investasi orang yang punya motor mewah.

Padahal, itulah esensi kekayaan. Kekayaan adalah apa yang tidak bisa kita lihat. Coba saja antre di Bank BCA, nasabah prioritas pasti berpakaian lebih sederhana daripada pemilik rekening Xpresi.

Makanya, sebetulnya jadi kaya itu gampang. Yang harus kita lakukan cuma melakukan pola hidup yang sesuai dengan apa yang kita butuhkan.

Jadi, apa sih yang kita butuhkan? Ya, makan yang sehat, pakaian yang layak, rumah yang layak, dan kebutuhan dasar lainnya.

Jangan dulu memikirkan pengin mobil, pengin motor, pengin iPhone, pengin ini dan itu. Sebab, kalau itu yang dipikirkan, kebutuhan dasar dan mendesak jelas akan terbengkalai.

Jadi kaya itu gampang
Foto oleh Ahsanjaya via Pexels

Kalian pasti ingat tentang pemilik iPhone 15 pertama di Indonesia yang malah dispill utangnya. Itu harusnya jadi refleksi buat kita bahwa barang mewah punya orang tidak mencerminkan kekayaannya.

Jadi kaya itu gampang. Sebetulnya, kita tidak butuh pekerjaan dengan gaji besar juga untuk mencapainya. Tapi, kalau memang punya ya syukuri.

Pekerjaan dengan gaji besar hanya menambah potensi menabung. Apabila kebutuhan kita masih pas-pasan, ya pekerja dengan gaji biasa saja juga tidak masalah.

Kadang-kadang, kita terlalu terdorong untuk memiliki gaya hidup yang sama seperti orang-orang di sosial media. Tapi, kita tidak pernah berpikir apakah mereka bisa tidur nyenyak setiap malam.

Saya punya banyak sumber pemasukan, dan selalu saja menyisa untuk ditabung. Hal ini karena kebutuhan saya masih sedikit, tidak butuh banyak ini dan itu.

Jadi kaya itu gampang. Menabung saja dengan sisa uang yang ada tanpa perlu memikirkan untuk apa tabungan itu.

Kalau memang punya target, buat beli rumah misalnya, ya bagus. Tapi, kalau misalnya sudah punya rumah, sudah punya motor, nabung tanpa target adalah hal yang wajib.

Cuma, syaratnya, tabungan itu jangan pernah dikeluarkan atau dipakai jika memang tidak terlalu mendesak.

Soal investasi bagaimana? Itu belakangan. Yang penting, kita punya backup dalam menjalani hidup yang merdeka.

Merdeka di sini maksudnya, ketika ada sesuatu mendesak, kita bisa membayarnya tanpa khawatir. Kalau kita ada kecelakaan misalnya, bisa bayar bengkel tanpa khawatir.

Karena, masih banyak orang yang takut mengeluarkan uangnya untuk suatu kebutuhan mendesak. Namun, sangat mudah mengeluarkan uang untuk sesuatu yang tidak perlu.

Intinya, jadi kaya itu gampang. Atur saja gaya dan pola hidup untuk fokus pada kebutuhan yang diperlukan. Juga, menabung tanpa target apapun, karena kita tidak tahu kapan musibah datang.

Cheers!

investasi Opini
Muhammad Afsal Fauzan S.
Muhammad Afsal Fauzan S.
Suka nulis dan suka teknologi. Seneng ngomongin pengembangan diri, kerjaan, dan kepenulisan. Betah-betah di sini, ya.
Gabung dalam percakapan
Posting Komentar